Mentan Minta Produksi Padi Sumbar 3 Juta Ton

Jumat, 12 Desember 20140 komentar

Padang, Singgalang Kementerian Pertanian mendorong peningkatan produksi padi di Sumatera Barat agar tahun depan mencapai 3 juta ton. Langkah ini untuk mempercepat target pemerintah mengejar swasembada pangan.

Menteri Pertanian Amran Sulaiman meminta pemerintah daerah setempat meningkatkan produksi padi untuk mengejar target nasional, dengan injeksi peralatan produktif dari pemerintah.

“Kami sumbang langsung optimalisasi 4.777 hektare. Wujudnya, pupuk dan benih gratis, dan alat mesin pertanian (alsintan) kepada petani di Sumbar dalam waktu dekat,” katanya saat berdialog dengan Gubernur Irwan Prayitno di Padang, Kamis (11/12).

Alsintan yang diberikan untuk mendongkrak produksi pertanian itu berupa 653 unit hand tractor dan 264 unit pompa.
Dalam dialog yang dihadiri juga oleh Kajati, Kapolda, Danrem dan seluruh SKPD terkait termasuk BUMN bidang pertanian, Mentan menjanjikan pula tambahan optimalisasi seluas 16.000 hektare dan irigasi 53.000 hektare sawah pada Januari 2015 di Sumbar.

“Kalau berhasil, pemerintah tak segan-segan memberikan bantuan lebih untuk meningkatkan produksi padi. Kami minta produksi tahun depan ditingkatkan menjadi 3 juta ton naik ketimbang tahun ini yang hanya 2,49 juta ton,” katanya.
Mentan juga menyebutkan pemerintah mendorong peningkatan produksi dengan pengalihan subsidi BBM senilai Rp15 triliun untuk pengadaan alat-alat produktif di sektor pertanian kepada petani di daerah.

Gubernur Irwan Prayitno menyanggupi tantangan produksi padi yang ditawarkan pemerintah untuk daerahnya. Apalagi sejak 2012, menurutnya Sumbar sudah mampu mencapai swasembada beras.

“Tahun ini kami sudah surplus 800.000 ton, yang disuplai ke provinsi tetangga, Riau, Jambi, dan Kepri, “katanya.
Irwan optimis target tersebut bisa tercapai mengingat produksi padi Sumbar mencapai 2,49 juta ton tahun ini, dengan luas lahan sekitar 400.000 hektare.

Bahkan menyatakan terimakasihnya terhadap ‘hadiah’ yang diberi Mentan. “Untuk irigasi, memang jadi masalah. Sumbar daerah gempa. Sejak gempa besar di Padang, irisasi jadi porak-poranda. Terganggunya irigasi berdampak besar ke produksi pertanian. Akibatnya, petani menggunakan sistem tadah hujan sehingga hasil tidak mencukupi,” katanya.

Selain soal irigasi, Sumbar juga punya masalah alat pengolahan hasil pertanian seperti penggilingan padi. Dari 3.000 alat pengolahan yang ada, banyak yang sudah tua dan tidak berfungsi optimal. Hasil produksi bisa berkurang hingga 50 persen.

Di Sumbar sudah 184 kelompok tani diberi bantuan, dari target pemprov 400 kelompok tani. Gubernur menambahkan kelebihan Sumbar dalam mengurus pertanian, hampir semua dana APBN diserap tanpa masalah. “Semua tepat sasaran. Hampir tidak ada temuan. Karena itu, kementrian jangan ragu memberi kita bantuan, karena Insyaallah kita amanah,” ujarnya.

Menteri menyambut harapan gubernur itu. Dia menyatakan Kementan sungguh-sungguh menangani masalah ini. “Untuk pupuk, kita akan pantau dalam dua hari ini. Dua hari lagi saya cek distributor pupuk di sini. Direktur pupuk jangan ragu untuk memutasi pegawainya jika terjadi keterlambatan pupuk lagi,” tandas Amran Sulaiman.

Menyikapi kondisi di Sumbar, Amran menegaskan ke depan tidak ada lagi keterlambatan distibusi pupuk. “Jika pupuk telat, hitungan dua minggu saja misalnya, Sumbar bisa rugi satu ton. Kita tidak boleh mengorbankan petani demi prosedur,” tegasnya.

Menteri juga mendukung program Kawasan Rumah Pangan Lestari yang digerakkan Pemprov Sumbar. “Kita akan tiru ini,” imbuhnya.

Menteri juga ke lapangan berdialog dengan petani sekaligus melihat kondisi rill terkait distribusi pupuk dan bantuan pemerintah terhadap upaya peningkatan produksi padi. (401/015)
Singgalang 12 Desember 2014
Sumber: irwan-prayitno.com
Share this article :

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2014-2016. Warta Lubeg - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger - E-mail: wartalubeg1@telkomsel.blackberry.com - PIN BB 25C29786